MenaraToday.com - Cianjur :
Danramil 08-11/Bojongpicung Kapten Inf Suhardi mewakili Dandim 0608/Cianjur Letkol Czi Hidayati, mengawal kegiatan serah terima bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kampung Poklan, Desa Haurwangi, Haurwangi, Cianjur Sabtu (26/01/2019).
Dikatakan Danramil 0811/Bojongpicung Kapten Arm Suhardi. SE," lewat penyerahan bantuan tersebut, diharapkan masyarakat yang mempunyai unit produksi usaha mampu meminimalisir dampak limbahnya, terhadap lingkungan," kata dia.
Hadir dalam kesempatan itu Anggota DPR RI komisi VII Energi dan lingkungan hidup H. Joko Purwanto, Dirjen pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup dari kementeriann lingkungan hidup (KLH) Bpk Heri Handani, Plt Bupati Cianjur H Herman Suherman, Dandim 0608/Cianjur diwakili oleh , Kapolsek Haurwangi AKP Muhamad Nur, Camat Haurwangi Bpk Iwan Haryadi, Ketua BAZ H Yosef, beserta masyarakat kurang lebih 200 orang.
Dalam sambutannya Joko Purwanto menyampaikan, mudah-mudah kebersaman ini bisa berkelanjutan, karena saya punya tanggung jawab moral terhadap orang Cianjur, sehingga bisa menjadi anggota DPR RI seperti sekarang ini.
"Anggota DPR mempunyai tiga fungsi legislatif, yaitu bagaimana membuat aturan pemberdayaan masyarakat Indonesia bisa hidup teratur dengan aturan yang ada, fungsi bagaimana penganggaran dengan menteri-menteri atau Kementrian mitra terakhir yang setelah itu di ketuk palu, dan melakukan kontrol," ucapnya.
Lanjutnya, sebagai pembelajaran demokrasi, bahwa ada yang memasang baliho DPR pakai slogan 'kalau saya menang STNK dan BPKB gratis' itu tidak benar, karena itu tidak ada anggranya, jadi jangan sampai katakan janji yang muluk-muluk. Begitu sudah jadi, nggak ada realisasinya.
Kemudian, untuk Ipal pabrik tahu di Cianjur terdapat 5 lokasi yang dibiayai oleh anggaran pemerintah. Maka dari itu saya minta tolong agar alat tersebut dapat dijaga, sehingga dapat ditingkatkan kembali dan dapat di manfaatkan oleh masyarakat, pungkas Joko.
Sementara saat ditemui awak media Plt Bupati Cianjur H Herman Suherman, sangat mengapresiasi adanya program tersebut.
"Ya, ini sangat luar biasa ya, yang biasanya dari limbah ini dibuang begitu saja ke sungai Citarum, sekarang ada pengolahan Ipal dan hasilnya bisa dimanfaatkan menjadi biogas untuk gas di rumah-rumah masyarakat," ujarnya.
Mudah-mudahan para CSR-nya, mengarah seperti ini, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat, harapnya. (Shandi)