Oknum Kadus dan Pemdes Marubun Diduga 'Rekayasa' Surat Jual Beli Tanah


Menaratoday.com - Sergai :

Ali Suman Siregar Alias Rudi, Kepala Dusun (Kadus) Dusun IV Silapu, dan Pemdes (Pemerintahan Desa) Marubun, Kecamatan Sipispis, Diduga "Merekayasa" Urusan Surat Jual Beli Tanah, Dugaan itu bermula ketika Nasron (60) Warga Dusun Silapu, Desa Marubun, membeli sebidang tanah milik Baru Sitorus, Karyawan Mandor Deres di PT Brigstone, Warga Desa Nagur Pane, Kecamatan Sipispis, seharga Rp 33 Juta, dan telah dibayar tunai kepada Baru Sitorus sekaligus pengukuran tanah yang disaksikan bersama - sama dengan pemilik tanah dan orang yang berbatasan serta Rudi oknum kadus tersebut.
"Iya memang Nasron yang beli tanah ku Rp 33 Juta" Ucap Baru Sitorus.

Tapi anehnya, Surat Tanah yang sedang diurus dan sudah membayar Rp 300 Ribu (Untuk Surat Desa) tidak pernah dibuat, dan betapa terkejutnya Nasron Surat Tanah tersebut "Seketika" menjadi nama Kamil Saragih, dan telah dijual kepada orang lain oleh Kamil Saragih.

"Surat tanah dari Baru Sitorus, kami kasikan sama Rudi (Kadus) agar dibuatkan surat baru nya,  dan saya suruh buat atas nama anak saya Suryana, tapi udah beberapa bulan suratnya gak siap - siap, tau - tau kok kudengar udah dijual sama orang, aku heran kenapa bisa gini" Ucap Nasron.

Terkait hal tersebut, Oknum Kadus ketika dikonfirmasi Menaratoday.com juga mengakui "Iya memang Nasron yang beli, tapi kata Kamil Saragih, itu uangnya Kamil Saragih" Kelit Kadus.

Mendengar alasan Kadus tersebut, Rusman merasa heran "Kok bisa pula dia bilang itu uang orang, sementara saya yang beli, lagian mau uang dari mana - mana apa urusannya" Ucap Nasron Kesal.

Merasa penasaran, Menaratoday.com meminta keterangan Baru Sitorus melalui Istrinya Boru Purba, saat Musyawarah dikantor Desa bersama Endang Suhefni Kepala Desa Marubun, Perangkat Desa, dan Oknum Kadus tersebut.

"Saya tidak mau tau, saya tidak ada urusan sama orang lain, saya urusan sama Nasron, yang beli tanah saya Nasron, jadi kalau ada pihak lain saya gak mau tau, gak ada urusannya sama kami, pokoknya saya urusan sama Nasron karena memang dia yang beli tanah kami" Ucap Boru Purba dengan nada kecewa.

Endang Suhefni, Kades Marubun, mengaku tidak menyangka jika persoalannya akan menjadi "kisruh" seperti saat ini "Kita gak tau kalau ujungnya kayak gini" Jelas Endang.


Terpisah, Senin (25/02/2019) Camat Sipispis, M.Kahar Efendy dan Bairun Saragih, Kasi Pemerintahan Kecamatan Sipispis ketika dikonfirmasi Menaratoday.com diruangannya berjanji akan memanggil pihak pemerintahan Desa "Akan kita panggil pihak Desa pada Hari Kamis (28/02) dan kita sebagai pelayan Masyarakat akan kita fasilitasi masalah ini nantinya " Tegas mereka.(Irlan.S)
Lebih baru Lebih lama