Menaratoday.com - Sergai :
Pengelolaan dan Penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMKN 1 Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Sergai, yang tidak transparan dan tidak sesuai Petunjuk Teknis (Juknis) diakui oleh bendahara BOS Priska Lumban Gaol.
Ketika Menaratoday.com mempertanyakan soal tidak adanya laporan secara tertulis maupun laporan yang dipasang di papan dinding pengumuman, agar semua pihak mengetahui kemana dana BOS digunakan, Priska sempat terdiam sejenak dan mengakui "Salah" tidak mengikuti juknis tersebut.
"Iya Salah.., Kedepan akan kita perbaiki" Kelitnya, Jumat (15/2/2019)
Anehnya lagi, Salah seorang Pegawai ketika ditanya keberadaan Kepala Sekolah, Lando Rajagukguk yang "Sering" tidak ada ditempat, selalu beralasan jika Kepala Sekolah Kedinas Sergai.
"Bapak kedinas di Sei Rampah"Ucapnya.
Padahal dari seberang telepon (HP) Kepala Sekolah mengatakan tidak sedang Dinas.
"Saya lagi di Parapat Lae" Jelas Lando.
Dihari yang sama, Awaludin, Kasi Ketenagaan SMK Dinas Pendidikan, Ketika dikonfirmasi terkait pengelolaan Dana BOS yang tidak sesuai juknis tersebut, menyarankan agar ditegaskan kembali kepada pihak sekolah kapan janjinya akan memasang papan pengumuman tersebut dan agar tinjau lagi hari berikutnya.
"Nanti kita panggil dulu kepala sekolahnya kemari, Mohon ditanyakan lagi sama mereka agar kita tau kapan dan berapa hari lagi tindak lanjutnya" Responnya.(Irlan.S)