Mengaku Personil Direktorat Narkoba Poldasu, 5 Kawanan Perampok Spesialis Di Jalan Tol Di Giring Polisi


MenaraToday.com - Medan :
Lima orang komplotan yang kerap beraksi di jalan TOL masing-masing Irw alias Buyung, DP alias Kumis, ET alias Erson, DW br S alIas Dewi dan PS alias Perianto berhasil diringkus personil Ditreskrimum Polda Sumut, Jumat 23 Maret 2019 kemarin di gerbang Tol Bandar Selamat.
Menurut keterangan Dir Reskrimum Kombes Pol Andi Rian dalam releasenya, Senin (25/3/2019) di Mapolda Sumut mengatakan dalam menjalankan aksinya para pelaku menyeru sebagai anggota Polisi.
" Kelima pelaku kita tangkap berkat laporan para korban dan para pelaku beraksi di empat jalan tol yang ada di kota Medan. Dan kita sudah mendapatkan 4 LP (Laporan Polisi) dari 4 llokasi dari komplotan ini. Dan dalam menjalankan aksinya pelaku mengaku sebagai personil Dir Narkoba Polda Sumut dan mereka membawa senjata api untuk menakuti para korbannya" ujar Andi.
Lebih lanjut pria dengan pangkat tiga mawar di pundak ini menambahkan para pelaku telah beraksi di kawasan Tol di Serdang Bedagai sebanyak 2 kali, kawasan Tol Percut Sei Tuan dan kawasan Tol Patumbak pada tanggal 28 Februari, 7 Maret, 14 Maret dan 17 Maret 2019.
"Mereka mengaku sebagai polisi dan seorang wanita yang digunakan untuk memancing korbannya. Sedangkan target mereka adalah kendaraan pick up, mobil boks dan kendaraan angkutan mengangkut barang-barang dan dalam menjalankan aksinya komplotan ini memberjhentikan kendaraan yang menjadi target mereka dan dengan menggunakan senjata api mainan mereka mengatakan dari Direktorat Narkoba Poldasu, Setelah itu mereka mengikat korbannya dengan lakban dan membuangnya ke pinggir tol dan merampas kendaraan korban," papar Andi.
Andi juga menyebutkan selain meringkus kelima pelaku, pihaknya juga meringkus 7 orang penadah dari hasil kejahatan komplotan tersebut masing-masing BS, IT, EE, AN, Yus Br P, BS dan RM.
"Saat ini kita masih melakikan mengembangkan kasus ini. Uniknya sebelum menjualnya ke penadah, nomor rangka dan mesin mobil hasil rampasan itu mereka timpa dengan nomor lain, dan kita masih mencari tahu nomor mesin dan rangka kendaraan apa yang mereka pakai untuk menimpa mobil rampasan tersebut," paparnya (MNT/01 - TBM)
Lebih baru Lebih lama