MenaraToday.com - Tanjungbalai :
Pengurus Daerah Gerakan Pemuda Alwashliyah (GPA) Tanjungbalai soroti kinerja Kasat Lantas Polres Tanjungbalai AKP Pandapotan Butarbutar yang dinilai kurang maksimal mengatasi permasalahan lalulintas di kota Tanjungbalai.
"Kita menilai Kasat Lantas belum maksimal dan kurang terbuka dengan hasil yang dilakukannya, contohnya hingga saat ini pihak Satlantas belum memberitahukan keberadaan knalpot blong dari hasil razia yang dilakukan Satlantas. Kita tidak mengetahui kemana knalpot blong tersebut, apakah di pulangkan, disimpan atau di jual" ujar Ketua PD Gerakan Pemuda Alwashliyah Tanjungbalai, Indra Gunawan kepada awak media, Minggu (31/3/2019).
Lebih lanjut Indra Gunawan meminta agar Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai dapat mengevaluasi kinerja Kasatlantas AKP Pandapotan Butarbutar.
" Kita hanya meminta agar Kapolres melakukan evaluasi terhadap kinerja Kasatlantas karena kita nilai kurang maksimal dalam mengatasi permasalahan lalulintas khususnya balap liar dan kendaraan dengan knalpot blong serta pengendara sepeda motor di bawah umur" katanya.
Menyikapi hal tersebut Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai melalui Wakapolres Tanjungbalai Kompol Edi Bona Sinaga menyebutkan puhaknya belum ada rencana pemusnahan knalpot blong hasil razia.
"Belum di rencanakan broo ,"Pungkasnya saat dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp. (Gani)