Pelayanan Puskesmas Naga Kesiangan 'Buruk', Bayi Pasien "Keluar Duluan" Piket Belum Datang


Menaratoday.com - Sergai :

Miris dan mengharukan memang yang dialami Fatimah (45) Warga Dusun 5, Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

Disaat ianya mempertaruhkan antara hidup dan mati menghadapi persalinan (melahirkan) anak ke empatnya, la malah mengalami "penelantaran ". 

Sebab, fatimah  yang hendak bersalin (melahirkan) Dipuskesmas Naga Kesiangan (Nakes) Minggu (18/3/2019) Seolah "Diabaikan" Bahkan terkesan minim pertolongan dari pihak Puskesmas. 

Kejadian mengharukan ini di ceritakan Edi sang suami dan fatimah kepada Menaratoday.com, di kediamannya. Suami istri ini bercerita pada saat ia akan melakukan persalinan (partus) di Hari Minggu (18/3/2019) ia pergi kepuskesmas Nakes.

Namun sesampainya di Puskesmas sekitar pukul 11:30 WIB, 4 Orang pegawai Puskesmas yang seharusnya jadwal Piket tapi tidak stanby dan tidak ada di puskesmas. 

Namun untungnya masih ada bidan yang tinggal di rumah dinas di dalam lingkungan puskesmas tersebut. Dengan menahankan rasa sakit dan suara tertatih tatih Kemudian fatimah dan suaminya menunggu petugas yang piket diruangan. Disaat itu pula berselang beberapa waktu Kepala bayi Fatimah Keluar hingga akhirnya suami Fatimah kebingungan dan berteriak Keras Memanggil Bidan yang tinggal dilokasi Puskesmas.      

"Sekitar setengah jam lah kami diruangan itu tiba - tiba kepala anakku sudah keluar bang, aku menjerit spontan bang,  baru kemudian datang bidan yang tinggal disitu bang, Aku bingung bang, mana megang istriku, mana megang kepala bayi ku yang sudah keluar " ungkap suami fatimah.  

Setelah selesai persalinan, Pegawai Puskesmas yang kemungkinan Piket pada hari itu, baru tampak datang, "Saya lihat ada Bidan yang datang tapi sudah selesai bang" Ucapnya seraya berkata "ini adalah anak ke empat kami bang, kami diperbolehkan pulang sore itu juga bang, kira kira pukul 5 sore la bang" Jelasnya. 

Beberapa Warga dan Wendi Hutabarat Warga Naga Kesiangan kepada menaratoday.com, Rabu (20/3/2019) mengaku kecewa terhadap kinerja Pegawai Puskesmas yang piket tersebut, Menurutnya petugas puskesmas harus selalu stanby dalam pelayanan kepada Masyarakat,
"untung saja tidak terjadi hal yang buruk terhadap bayinya maupun ibunya, Kami Masyarakat juga sudah pernah menegur dan menyampaikan melalui surat kepada Kepala Puskesmas agar petugas di puskesmas selalu stanby, tapi tidak digubris, buktinya kejadian seperti ini terjadi" Paparnya. 

Sementara itu kepala puskesmas Naga Kesiangan drg Sherlita Hutabarat saat dikonfimasi menaratoday.com di ruang kerjanya mengaku belum mengetahui kejadian tersebut "yang saya tau ada di WA kan ke saya ada Pasien yang melahirkan, namun jika ada kejadian seperti ini saya tidak tau bang" Ucapnya. 

Lebih lanjut dikatakannya, "Kalau hari Minggu jadwal Piket adalah tim 4 bang, nanti akan saya panggil mereka dulu ya bang, apa mau mereka dan kenapa bisa terjadi seperti ini" Tegasnya. (Irlan.S)
Lebih baru Lebih lama