Polsek Pollung Gelar Apel Pasukan Kesiapan Pemilu 2019



 MenaraToday.com - Humbahas :

Kepolisian Sektor (Polsek) Pollung, Polres Humbang Hasundutan melaksanakan kegiatan Apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan  Pemilu 2019,  Sabtu (23/03/2019) Pukul 08.20 Wib di Lapangan Kantor Camat Pollung, Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.

Dalam apel ini Bertindak sebagai Komandan Apel Bripka D.Sitompul Iptu Herman, dan sebagai Pimpinan Iptu Nover Gultom.S.Sos

Adapun yang hadir dalam giat acara tersebut Serda.Parlindungan Marbun (Babinsa Koramil 05 Doloksanggul) Camat Pollung Parman Lumbangaol, Anggota Polsek Pollung, PNS Kantor Camat Pollung, Puskesmas Pollung, para Kepala Desa sekecamatan Pollung, Kepala Sekolah SD, SMP, SMA dan para guru, perwakilan KPU, perwakilan Panwaslu, Linmas, tokoh adat dan juga tokoh masyarakat.

Dalam amanatnya Menkopolhukam yang dibacakan Iptu Nover Gultom menyebutkan agar kirainya TNI/Polri dapat berperan aktif dalam pengamanan pemilu capres/cawapres serta caleg DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten serta tetal harus menjaga netralitas dan bersinergi dengan panitia pemilu demi menciptakan pemilu aman dan damai.

"Pemilu Serentak Tahun 2019 merupakan pesta demokrasi Indonesia yang akan menjadi tonggak sejarah karena dilaksanakan secara serentak yakni 5 (lima) jenis pemilihan dalam waktu yang bersamaan. Pemilu serentak kali ini akan menjadi warisan kebanggaan sekaligus menjadi sorotan dunia internasional terkait apakah bangsa Indonesia mampu melaksanakan konsolidasi politik dengan demokratis dan berintegritas dalam rangka memilih pemimpinnasionalnya. Sukses atau tidaknya perhelatan demokrasi ini sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung Tidak saja anggota partai politik dan masyarakat yang dituntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi juga pihak penyelenggagara Pemilu yakni KPU, Bawaslu dan DKPP wajib hukumnya menunjukkan kinerja yang obyektif dan transparan.  Tidak ketinggalan tentunya fungsi dan peran TNI-Polri yang berada di luar lingkup penyelenggara Pemilu, akan tetapi sangat menentukan suksesnya keberlangsungan Pemilu yang dilaksanakan secara langsung,
umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.  ?Masyarakat agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoax serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa. Inventarisir dan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman. (B.Nababan)
Lebih baru Lebih lama