Rumah Zakat Resmikan Pusat Kerajinan Di Sei Balai


MenaraToday.com - Batubara :

Rumah zakat merupakan suatu Badan Usaha Milik Masyarakat (BUMmas) yang dibentuk sebagai salah satu langkah dalam memperkuat pemberdayaan dan kemandirian di desa-desa.


Rumah Zakat ini telah hadir diKecamatan Sei Balai dari tahun 2017, sejak tahun itu pula pemberdayaan masyarakat sudah berjalan. Adapun program-programnya diantaranya adalah pemberdayaan ekonomi, bantuan modal usaha kepada pengrajin dan program Pendidikan melalui rumah baca, rumah Qur 'an serta rumah Tahfiz Nuzulul Rohmah.

Desa berdaya Rumah Zakat selain di desa-desa pada Kecamatan Sei Balai, juga sudah tersebar diseluruh Indonesia sebanyak 1.423 desa, dan memiliki target ditahun depannya sekitar 1800  desa.
Sementara untuk dipropinsi Sumatera Utara sudah ada di 17 desa berdaya yang tersebar, sesuai dengan harapan mereka semoga akan menyusul desa-desa yang lain sehingga apabila suatu desa berdaya maka Negara ikut berdaya.

Rumah zakat ini resmi membentuk pusat kerajinan handicarft diKecamatan Sei Balai, Kabupaten Batu Bara, pada hari Selasa (26/3).
Dalam acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Batu Bara, Oki Iqbal Prima, SE, Ketua Rumah Zakat Kabupaten Batu Bara, Ahmad Suryono FR, dan ratusan warga sekitar.

Hasil kerajinan handicarf ini nantinya akan dikumpulkan dari para masyarakat sekitar yang memiliki keahlian dalam membuat kerajinan tangan.
Misalnya seperti Ibu Legira (54), seorang wanita cerdas yang sudah sekitar 10 tahun menekuni dalam membuat kerajinan tangan dari lidi sawit.

Saat ini pusat kerajinan sudah memiliki anggota pengrajin handicraft sekitar 10 orang, dan harapannya dengan lounchingnya program ini masyarakat Kabupaten Batu Bara khususnya di Kecamatan Sei Balai yang memiliki keahlian dalam membuat kerajinan tangan mau ikut serta menjadi anggota dan berpartisipasi menghidupkan pusat kerajinan handicraft ini.

Wakil Bupati Batu Bara, Oki Iqbal Prima, SE dalam sambutannya mengapresiasi program tersebut dan menegaskan kepada masyarakat serta instansi terkait untuk mendukung kegiatan ini.
"Saya mengajak bapak ibu warga masyarakat Kabupaten Batu Bara, seluruh dinas-dinas terkait seperti UMKM, Disperindag, dan lainnya. Kita harus mendukung penuh pusat kerajinan ini biar lebih maju lagi kedepannya, mari kita dukung dengan semua fasilitas yang ada di dinas-dinas kita,"tegasnya.

Sementara menurut Ketua Rumah Zakat di Kecamatan Sei Balai, Ahmad Suryono FR, dalam sambutannya mengatakan harapannya semoga program-program yang diluncurkannya mendapatkan dukungan dari warga sekitar dan berjalan dengan lancar.
"Tujuan utama kita ialah membantu para pengrajin handicraft di Batu Bara untuk mengenalkan dan memasarkan karya-karya mereka kedalam ruang publik yang cukup luas, kita juga siap mencari peminat bahkan mengekspor karya mereka keluar negeri apabila ada yang membutuhkan dan memesan karya mereka, maka dari itu besar harapan saya semoga masyarakat sekitar yang memiliki keahlian-keahlian membuat kerajinan tangan mau ikut bergabung menjadi anggota kita,"harapnya. (Dwi)
Lebih baru Lebih lama