Lagi, Petugas TPS Di Cianjur Menghembuskan Napas Terakhirnya


MenaraToday.com - Cianjur :

Pemilu Serentak 2019 kembali menelan korban. Kali ini Amin (48)  salah seorang petugas di TPS 6 warga Kampung Babakansari RT/RW 03/02 Desa Cikidangbayabang Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur menghembuskan napas terakhirnya, Jum'at (10/5/2019) kemarin.

Menurut keterangan dari anaknya Erni (24), mengatakan alamarhum ayahnya mengalami sesak dan sakit kepala pasca penghitungan suara di TPS nya bertugas.

Penasaran sakitnya tak kunjung hilang, pihak keluarga membawa berobat ke Klinik terdekat dan hingga akhirnya dibawa ke RSUD Sayang Cianjur untuk rawat inap selama beberapa hari.

"Sepulangnya dari RSUD bapak saya bukannya sembuh, malah semakin menjadi parah kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Daerah Hafiz (RSDH). Nah, di Rumah Sakit itulah bapak menghembuskan napas terakhir," terang Erni saat ditemui di rumah duka, Sabtu (11/5).

Sementara adik almarhum, Sarif Hidayat (47) menyampaikan sebelumnya pihak telah melaporkan bahwa kakaknya mengalami sakit berlarut-larut pasca bertugas di TPS 6  pada Pemilu tanggal 17 April 2019 lalu.

"Ya, kalau kunjungan (nengok,red) ada dari KPPS. Tapi kalau bantuan secara materil belum ada," kata Syarif.

Lanjutnya, dari kejadian ini mudah-mudahan ada perhatian dari pemerintah melalui pihak-pihak terkait.

"Intinya, walau bagaimana pun juga, sesuai dengan apa yang telah disampaikan  melalui tayangan di televisi dan media masa. Setiap pejuang Demokrasi akan mendapatkan santunan untuk keluarganya," pungkasnya.

Almarhum Amin, pergi meninggalkan empat orang anak. Tiga anak perempuannya sudah berumah tangga dan yang paling bungsu masih duduk di Sekolah Menengah Pertama . (SN)
Lebih baru Lebih lama