Pihak Keluarga Butuh Bantuan Pemerintah Untuk Proses Pemulangan Jenazah Almarhum
Menaratoday.com - Asahan :
Dandi Irawan (20) warga Dusun V Desa Hessa Air Genting Kecamatan Air Batu, Asahan yang mengadu nasib ke Negeri Malaysia meninggal dunia akibat tertimpa truck lori dengan berat puluhan ton, Sabtu (11/5/2019).
Sugianto, Abang kandung korban menyebutkan pihak keluarga masih bingung bagaimana cara memulangkan jenazah Dandi dari Malaysia ke kampung halamannya.
"Belum tau gmana proses memulangkan jenazah adik kami, bahkan bapak sudah tidak berdaya dengan peristiwa ini" ujar Sugianto.
Lebih lanjut Sugianto menambahkan bahwa adiknya sudah berniat pulang pada lebaran tahun ini.
"Lebaran tahun ini dia berencana pulang ke kampung halamannya tapi belum lagi terlepas niatnya, dia sudah meninggalkan kami semua" ujar abang kandung korban sembari meneteskan air mata.
Sugianto yang mewakili keluarga korban memohon kepada Pemerintah Kabupaten Asahan dan Pemerintah RI agar dapat membantu proses Pemulangan Jenazah Adiknya.
"Kami bermohon kiranya pihak pemerintah dapat membantu proses pemulangan jenazah adik kami ini" ujarnya.
Sementara itu, salah satu teman keluarga Dandi yang juga berada di Malaysia bernama Eka saat dimintai keterangan melalui selulernya mrmbenarkan bahwa Dandi tertimpa Truk Lori yang terganjal donkrak.
“Awal mulanya, Dandi sedang bekerja di bawah Truck Lori yang posisi Trucknya masih terganjal Dongkrak dan semua Roda Truck itu sudah lepas. Terus, ganjal mobil itu terlepas dan Truck itu pun langsung menimpai Dandi”, jelas Eka.
Diceritakannya lagi, dari Kejadian itu Dandi mengalami luka parah, terus meninggal dunia akibat dadanya tertimpa lori dan jenazah Dandi kini sedang di autopsi di Rumah Sakit terdekat di Malaysia.
“Jenazah Dandi masih di Autopsi di Rumah Sakit terdekat dan saat ini masih diurus untuk proses Pemulangannya, semogalah proses Pemulangannya dapat berjalan dengan lancar”, ujar Eka. (Adjie/KT)