MenaraToday.Com - Asahan :
Salah seorang pelajar SMA Di Kisaran, Dodi (17) Warga Desa Gajah Sakti Dusun 3 komplek perumahan PT. DPI Desa Gajah Sakti Kecamatan Bandar Pulau, Asahan, ditemukan tewas setelah sempat hilang saat mandi-mandi bersama temannya, Jumat (28/6/2019) jam 17.30 wib
Informasi yang dihimpun, Dodi saat itu pulang kampung dan mandi mandi di Aek Sakkur Dusun 3 Desa Buntu Maraja Kecamatan Bandar Pulau dan hilang terbawa arus.
Mendengar kejadian ini warga berbondong bondong datang untuk melakukan pencarian, warga langsung melakukan pencarian dan akhirnya menemukan Dodi sudah mengapung di sungai tak lama setelah dilaporkan hilang oleh teman-temannya. Kemudian warga berupaya melakukan pencarian namun tak berhasil.
"Mendapatkan informasi ada yang hanyut di sungai kita langsung melakukan pencarian dan tak berapa lama kita menemukan jasad Dodi tak jauh dari lokasi pemandiannya semula, sekira pukul 17.30 Wib" ujar warga sekitar yang langsung mengevakuasi korban kerumah duka untuk di makamkan.
Terpisah Kepala Desa Buntu Maraja, Sahzen Marpaung mengungkapkan, Dodi nekat mandi-mandi bersama temannya di Aek Sakkur, meski belum mahir berenang.
"Saat mandi-mandi korban yang belum mahir beremang terlalu ketengah sehingga korban terbawa arus dan barusan jenazah korban di temukan warga,” cetus Sahzen.
Sahzen juga mengimbau warga untuk selalu mengontrol anaknya, apalagi ketika mandi di Sungai Aek Sakkur Sebab, kondisi sungai sangat berbahaya apalagi di saat penghujan.
“Peristiwa seperti ini sudah sering terjadi, diperlukan pengawasan maksimal oleh orangtua,” imbaunya.
Ditempat terpisah, Kapolsek Bandar Pulau AKP Sunarto ketika di konfirmasi, masih melakukan cek TKP.. (Pudjie)