Bupati Dharmasraya Turun Ke Nagari Bonjol


Menaratoday.com - Dharmasraya :

Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan sampaikan pencapaian pembangunan  kepada warga Nagari Bonjol, Kecamatan Koto Besar dalam rangka kunjungan kerja Jumat (5/7/2019) 

Dalam kunjungan kerja tersebut juga dihadiri oleh kepala organisasi pimpinan daerah (OPD)  diantaranya Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Junaidi Yunus, Kepala Dinas Pertanian, Darisman, dan Kepala Dinas Pendidikan, Marius. Serta turut pula hadir Kepala Baznas Dharmasraya, A. Gani. 

Kedatangan rombongan disambut pemerintah nagari Bonjol di kantor wali nagari setempat. Turut pula hadir dalam kesempatan itu perangkat nagari, kecamatan serta para ninik mamak se Kanagarian Bonjol. 

Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat itu, menyebutkan kedatangan dirinya dan rombongan ke Nagari Bonjol dalam rangka silaturahim dengan masyarakat, kunjungan kerja ini dilakukan untuk mendengarkan aspirasi, sekaligus menyampaikan informasi pembangunan serta berbagai program pemerintah sangat penting diketahui oleh masyarakat. 

Pemerintah daerah, tentu akan selalu berupaya memacu pembangunan di nagari, utamanya di bidang infrastruktur. Termasuk di Nagari Bonjol. 

"Dan saat ini, khusus untuk Nagari Bonjol, ada beberapa pembangunan infrastruktur yang akan dilaksanakan. Seperti pembangunan jalan di seberang batang siat dan rumah gadang Sendi Kerajaan Koto Besar," ujar bupati. 

Selain infrastruktur, masalah pertanian sawah juga menjadi poin penting disampaikan bupati dalam kesempatan itu. Bidang pertanian, pemerintah daerah akan mencetak kembali 33 hektar lahan bekas cetak sawah di tahun 2015, tidak dapat digunakan oleh masyarakat setempat.

"Lewat progam Dinas Pertanian, lahan sawah yang tidak dapat digunakan itu akan kita cetak kembali, agar bisa diolah dan membawa dampak ekonomi bagi masyarakat. Selain itu, nanti kita juga akan melakukan pengembangan perkebunan jagung dan manggis di Nagari Bonjol," tambah Sutan Riska.

Pada bidang pendidikan, harapan masyarakat Nagari Bonjol selama ini terkait pembangunan ruang kelas di SD 15 dan SD 02, serta pembangunan pagar sekolah dan pemondokan guru, ditanggapi langsung oleh bupati, dan akan dianggarkan langsung dalam pembahasan APBD 2020 mendatang. 

Ditengah geliat pembangunan infrastruktur terus diupayakan pemerintah daerah, peningkatan kualitas sumber daya manusia juga menjadi bagian penting. Maka dari itu, dalam kesempatan tersebut bupati juga menekankan tentang pentingnya pendidikan kepada masyarakat. 

Bupati berharap tidak ada anak Dharmasraya putus sekolah, apalagi sampai tidak bersekolah alasan miskin. Sebab pemerintah Dharmasraya juga telah menerapkan satu Sarja satu rumah. Dengan syarat kuliah di universitas negeri. Selain itu, jangan ada lagi terdengar masyarakat sedang sakit tidak bisa berobat, karena tidak mampu membayar biaya rumah sakit. Karena semua itu ada jalan keluarnya melalui dana Baznas daerah Dharmasraya. Maka dari itu jangan ragu terhafap program pemerintah daerah atas kemakmuran masyarakat.

Pada kesempatan itu, buoati juga menyempatkan diri menemui mahasiswa KKN-PPM Unand, sedang melaksanakan praktek lapangan. Setelah itu, dilanjutkan dengan safari Jum'at di masjid Nagari setempat. (Syaiful Hanif)
Lebih baru Lebih lama