MenaraToday - Batanghari :
PDAM Batanghari telah mempersiapkan Pompa Intek untuk mengantisipasi kesulitan air pada musim kemarau yang akan datang.
Hal ini diungkapkan Kabid Teknis PDAM Batanghari, Supran saat berbincang-bincang dengan MenaraToday.Com, Jumat (20/7/2019)
"Untuk saat ini dan tiga bulan kedepan produksi air minum Tirta Batanghari masih dalam kondisi aman karena musim kemarau tahun ini tidak begitu menimbulkan dampak kekeringan, jika pun dalam tiga bulan kedepan tidak turun hujan kami dari pihak PDAM telah siap untuk mengantisipasi kekeringan tersebut.
Sumber air yang di sedot dari sungai Batanghari semenjak berdirinya perusahaan ini tidak pernah mengalami kekeringan yang parah" Ujar Supran.
Selanjutnya supran mengatakan, jika memang kemarau ini berkepanjangan dan produksi air berkurang maka pihak PDAM sudah menyiapkan pompa intek untuk penyedotan yang lebih maksimal.
"Saat ini pun kami sudah menambah jam produksi dari jam tiga subuh ke jam 22 Wib, yang biasanya dari jam tiga sampai jam 21 malam. Mulai dari bulan Juni hingga saat ini Kabupaten Batanghari khususnya provinsi Jambi sudah memasuki musim kemarau, sudah beberapa bulan ini tidak turun hujan dan dampak kekeringan sudah terlihat di daerah rawan dan turunnya debit air sungai batanghari yang sebagai sumber kehidupan dan pencairan untuk persawahan dan pertanian daerah setempat" paparnya.
PDAM Batanghari boleh dikatakan adalah suatu perusahaan daerah yang tanggap akan kekeringan di musim kemarau selain meningkatkan produksi PDAM juga menyalurkan bantuan air bersih pada titik lingkungan masyarakat yang mengalami kekeringan.
Terpisah Direktur PDAM Batanghari Abu Bakar Sidik saat di wawancara wartawan menyebutkan pada tahun 2016 saat kemarau panjang melanda Batanghari.
"insyaallah kami selalu siap dalam tindakan sosial untuk masyarakat, dalam memenuhi kebutuhan air bersih, apa lagi di musim kemarau, setiap hari tidak kurang dari 7 mobil tangki yang kami keluarkan gunanya untuk masyarakat yang juga terjamin kebersihannya dan terjangkau harga berdasarkan perdagangan yang di tetapkan pemda. Memang selama musim kemarau kebutuhan akan air bersih boleh di katakan dua kali lipat di bandingkan hari biasa bukan musim kemarau" katanya
Hal senada di ucapkan Kabid teknis PDAM supran juga menyeembutkan pihaknya akan meningkatkan produksi penyaluran air bersih semaksimal mungkin dalam menghadapi musim kemarau nanti (lala/yanti)