Video Diduga Oknum Polisi 'Tempel' Terduga Pelaku Curanmor Viral Di Medsos


MenaraToday.Com - Lampung Timur :

Video aksi penembakan yang diduga di lakukan oleh seorang oknum anggota Polres Lampung Timur terhadap terduga pelaku curanmor berinisial YP warga Dusun 2 Gunung Sugih Besar Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur.

Dalam video yang kini telah tersebar dengan durasi 16 detik ini terlihat seseorang di pegang tangan dan kakinya kemudin di bawa kepinggir jalan kemudian terlihat seseorang yang memegang pistol menembakkan pistolnya kearah kaki pelaku dari jarak antara 1 hingga 2 meter.


Aksi penembakan tersebut menjadi perbincangan warganet khususnya penggua aplikasi WhatsApp, salah satunya di group WA Media Lampung Timur, Minggu (7/7/2019) bahkan hingga kini, Senin (8/7/2019).

Pro dan kontra pun disampaikan warganet yang menonton video ini, bahkan ada sebagian yang mengecam aksi yang diduga dilakukan oleh oknum polisi tersebut

"Orang itu diduga melakukan pencurian sepeda motor, sedangkan pelaku sudah ditangkap dengan dibantu masyarakat setempat dan dalam Video tersebut terlihat seorang yang diduga pelaku pencurian sepeda motor telah diamankan oleh masyarakat dan terlihat seorang yang diduga oknum anggota Kepolisian Polres Lampung Timur yang tidak memakai seragam hanya memakai singlet (Kaos) warna putih menenteng pistol dan menembak kaki pelaku dengan jarak dekat. Dan terdengar dalam Video, terduga pelaku sudah berteriak minta ampun, namun masih juga di tembak, apa memang seperti ini SOP nya?" tulis salah seorang warganet menanggapi isi video tersebut.

Sementara warganet lainnya menyebutkan bahwa diduga pelaku pencurian sepeda motor yang terjadi di Desa Hargomulyo Kecamatan Sekampung ini telah meninggal dunia dan telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Gunung Sugih Besar.

"Pelaku yang dalam video tersebut sudah meninggal dan sudah dimakamkan oleh pihak keluarga di TPU yang tidak jauh dari rumahnya. Sementara oknum Polisi yang menembaknya dalam video tersebut diduga berinisial PU dari Satresmob Polres Lampung Timur" tulis warganet lainnya.

Sementara itu hingga berita ini diterbitkan, Kapolres Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantoro belum memberikan keterangan resminya meskipun beberapa awak media telah melakukan konfirmasi melalui telpon dan WhatsApp nya. (Tim)
Lebih baru Lebih lama