Dandim Sragen Kumpulkan Pengamen di Alun-Alun, Ada Apa ?


MenaraToday.com - Sragen :

Ada yang tak biasa di Jumat malam Sabtu (23/8/2019) di alun-alun Sragen. Tampak panggung kecil menghadap utara dikelilingi oleh banyak pengamen yang biasa beroperasi di pasar, perempatan, terminal dan kota Sragen. 


Ternyata para pengamen jalanan tersebut memenuhi undangan Dandim 0725/Sragen Letkol Kav Luluk Setyanto, MPM untuk menampilkan bakat menyanyi mereka pada ajang festival musik jalanan yang digelar Kodim Sragen malam ini. Tema yang diambil dalam kegiatan ini adalah "Melalui kegiatan Komsos kreatif, kita tingkatkan rasa cinta tanah air, wawasan kebangsaan dan kesadaran berbangsa dan bernegara serta menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI".

Ada 8 kelompok pengamen yang sudah mendaftar dalam festival. Dalam festival ada ketentuan yang harus dipatuhi oleh peserta diantaranya, setiap peserta berjumlah minimal 5 orang dan maksimal 10 orang, peserta membawakan 2 lagu yang terdiri dari 1 lagu wajib dan 1 lagu pilihan, peserta wajib dari group pemusik jalanan/pengamen, peserta membawa alat musik masing masing bebas. Ada 6 pilihan lagu wajib yang bisa mereka nyanyikan diantaranya Bangun pemuda pemudi, Dari sabang sampai merauke, Halo-halo bandung, Jembatan merah, Rayuan pulau kelapa dan gebyar gebyar (Gombloh). 

Sedangkan lagu pilihan disediakan 5 judul lagu yg boleh mereka pilih yakni Pamer bojo, Mundur alon alon, Banyu langit, Pikir keri dan Lakon tresnamu. Adapun total hadiah yang sudah disiapkan oleh Kodim sragen yakni berupa uang pembinaan total Rp 4.000.000,-. Selain itu pemenang berhak mendapatkan piala serta piagam penghargaan.

Letkol Kav Luluk Setyanto, MPM mengatakan kegiatan ini dilaksanakan guna menumbuhkan kembali rasa nasionalisme, cinta tanah air dan semangat gotong royong. "Selain itu diharapkan melalui ajang ini dapat menambah semangat para pemusik jalanan untuk bisa berkreasi dan berinovasi lebih baik. Lebih lanjut event ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk saling mengapresiasi dan juga bersilaturahim", kata Dandim. 

Kodim menyiapkan juri juri lokal sragen yang sudah tidak diragukan kiprahnya didunia seni dari DKDS yakni Singgih, Kristono Suharto, dan mas agus sehingga penilaian akan lebih objektif. Setelah dewan juri melaksanakan rapat akhirnya diputuskan sebagai juara 1 penyaji terbaik yakni group CPS (Creaser Percusion Sukowati) dan pemenang dijadwalkan akan tampil bersama Inka Kristi pada acara resepsi Hut Kemerdekaan RI di pendopo (28/09/2019), acara selesai pukul 22.50 WIB. (yasin)
Lebih baru Lebih lama