Polsek Kualuh Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Suami Gantung Istri


MenaraToday.Com - Labura :


Kepolisisn Sektor Kualuh Hulu memggelar rekonstruksi kasus pembunuhan istri di Desa Damuli Pekan.

Rekonstruksi yang di pimpin langsung oleh Kapolsek Kualuh Hulu AKP Asmon Bufitra beserta anggota reskrim mengawal proses rekonstruksi pembunuhan yang di lakukan Fadli alias FS terhadap istrinya sendiri Irmayani br. Sianipar.

Rekonstruksi ulang di lakukan aparat kepolisianpada Kamis (15/8/2019), sekitar pukul 13,01 wib, di aspol Polsek Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara.

Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hulu Ipda Gunawan Sinurat,SH,MH dan 4 Jaksa Penuntut Umum seperti Naharuddin Rambe,.Elina Plori Manalu, Roma Arina Tiur Simbolon dan Susi Sihombing serta penyidik pembantu Aipda Poniran.

Kapolsek Kualuh Hulu AKP Asmon Bufitra menjelaskan pihaknya sengaja melakukan rekonstruksi ulang di aspol Polsek Kualuh Hulu, hal ini di lakukan agar rekonstruksi dengan kondusif.

"Kasus ini di latar belakangi cemburu sehingga pelaku membunuh istrinya sendiri, tim unit reskrim Polsek Kualuh Hulu yang dipimpin kanit reskrim Ipda Gunawan Sinurat melaksanakan olah TKP di Dusun I Damuli Pekan dan menemukan tubuh korban di kamar dalam keadaan terlentang di atas tempat tidur dan sudah meninggal, untuk mengetahui penyebab kematian korban tim akhirnya membawa jenazah untuk di lakukan otopsi, tim juga mengamankan suami korban Fadli alias FS guna di lakukan interogasi dimana FS suami korban yang pertama kali melihat istrinya di temukan dalam keadaan gantung diri didalam kamar", ungkap Asmon Bufitra, SH 

Asmon juga menabahkan dari hasil penyelidikan kemudian di sesuaikan dengan hasil otopsi serta interogasi saksi saksi tim menduga kuat matinya korban bukan gantung diri melainkan di bunuh dan pelakunya adalah suami korban.

"Dari hasil interogasi terhadap tersangka di ketahui bahwa tersangka adalah penghisap sabu sabu aktif, pelaku memiliki  dua orang anak yang masih kecil berumur 4 tahun dan 1 tahun. Sebelum membunuh korban pelaku terlebih dahulu bertengkar dengan istrinya, motifnya adalah tersangka cemburu kepada isterinya yang sering main HP dan ketika pelaku minta berhubungan intim korban tidak pernah mau dan untuk menutupi kedoknya Fadli alias FS berpura-pura panik dan keluar dari rumah untuk membangunkan jiran tetangga sembari minta tolong karena menemukan istrinya dalam keadaan gantung diri dan sudah meninggal" paparnya (ngatimin)
Lebih baru Lebih lama