MenaraToday.Com
– Pekanbaru :
Plt. Kapusdatinmas BNPB Agus Wibowo menyebutkan
ada 27 titik api di Riau yang masuk kedalam kategori tinggi yang menyebabkan
kualitas udara di Riau menjadi tidak sehat.
“Kita mendeteksi sebanyak 27 titi api dan kita
sudah ada beberapa titik api yang telah kita padamkan dan pemadaman akan terus
kita laksanakan pada hari ini. Dan kabut asap dari Karhutla ini mengakibatkan kota
Pekanbaru masih diselimuti asap tipis dengan jarak pandang mencapai 1 Km pada
pukul 07.00 Wib, sedangkan pada pukul 10.00 Wib jarak pandang mencapai 2,2 Km”
jelas Agus
Agus juga menambahkan beberapa titik yang telah
dipadamkan kemarin antara lain di Kabupaten Pelalawan yang terus dilakukan
pemadaman hingga hari ini.
“ Untuk kualitas uada berdasarkan pengurukuran
PM 10 pada pukul 07.00 Wib berada pada kisaran 182 hingga 201 ugram/M3
atau bisa dikatakan udara tidak sehat” jelasnya seraya menyebutkan bahwa ada
lebih 5000 personil yang telah dipersiapkan untuk melakukan pemadaman api.
“ Dalam upaya pemadaman kebakaran hutan dalahan
tersebut kita telah mempersiapkan personil sebanyak 5.809 orang yang terdiri
dari 2.200 personil Korem 031/Wirabuana, 117 personil Lanud RSN, 2.200 orang
personil Polda Riau, 31 personil Lanal Dumai, 300 personil BPBD, 200 personil
personil Damkar, 109 personil Polisi Kehutanan, 210 personil Manggala Agni, 292
masyarakat Peduli Api dan 150 dari perusahaan dan tambahan 450 personil dari
Mabes TNI” ujar Agus.
Agus juga menyebutkan sebelumnya Kepala BNPB
Letjen Doni Monardo telah mengimbau Kementerian Lingkugan Hidup dan Kehutanan
(KLHK), TNI dan Polri terus berkoordinasi untuk melakukan pemadaman titik.
(Arman/Det)