MenaraToday.Com - Batubara :
Pasca beredarnya isu-isu mengenai bangunan Mako Polres Batubara yang baru, sebab sekilas tampak berornamen batak, hal ini menyebabkan sedikit konflik ditengah masyarakat melayu khususnya di Batubara.
Tidak terima dengan hal itu MABMI (Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia) melakukan kunjungan ke Mako Polres Batubara, untuk mencari apa sebab dan tujuan dari ornamen tersebut.
Kedatangan MABMI pada Senin (1/9) sekitar jam 15.30 Wib, disambut hangat oleh Kapolres Batubara AKBP R. Simatupang beserta jajarannya. Dalam pertemuan tersebut Kapolres Batubara menjelaskan secara detail maksud dan tujuan dari ornamen tersebut.
"Sebelumnya saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat melayu di Batubara karena mungkin dari awal komunikasi kurang sehingga timbul persepsi-persepsi yang berbeda, tadi sudah kita paparkan kepada ketua dan jajaran MABMI arti dari semua ornamen dibangunan ini, kita jelaskan dan sepakat bahwasanya ornamen melayu kita buat paling tinggi dan diatap itu menandakan melayu melindungi semua golongan agama dan ras yang ada di Batubara, ada sedikit ornamen batak menandakan adanya asmilasi antara batak dan melayu itu sudah jauh-jauh hari dari zaman kerajaan hingga sampai sekarang ini, dan disitu ada juga ornamen jawa yang mengelilingi itu menandakan sebagai mempererat NKRI, jadi jika digabungin ini semua melambangkan Kebhinekaan Tunggal Ika, walaupun berbeda suku, ras, agama dan golongan tapi tetap satu yaitu Indonesia," jelas Kapolres.
Sementara Ketua MABMI Batubara, OK Zainal Ali, Spd mengatakan apresiasinya kepada Kapolres Batubara yang telah mau menerima dan menyambut mereka dengan kehangatan.
"Kami sangat puas karena disambut dengan baik oleh Kapolres dan jajarannya, sehingga yang awalnya mis komunikasi bisa diluruskan, tadi Kapolres telah menjelaskan filosofi-filosofi dari bangunan ini dan ternyata sangat bagus artinya, jadi tadi kami memberi masukan agar ada tambahan ornamen melayu dari bangunan ini, tapi nanti itu bisa sama-sama kita lihat setelah bangunan ini selesai semua, Kapolres juga berjanji akan terus memperhatikan warga melayu yang ada diBatubara ini dan nantinya saat peresmian gedung baru ini, kami MABMI diundang oleh beliau untuk hadir dalam acara tersebut sehingga kami bisa melihat sendiri tambahan mana yang akan dibuat oleh beliau,"jelasnya. (DWI)