MenaraToday.Com –
Jakarta :
Wakil
Menteri di KLHK disambut baik oleh seluruh jajaran KLHK. Kedatangan Wamen LHK,
Alue Dohong untuk pertama kalinya ke KLHK seusai pelantikan Wakil Menteri di
Istana Negara oleh Presiden RI Joko Widodo disambut Menteri LHK Siti Nurbaya
dan jajaran. Pada kesempatan pertemuan pertama ini Menteri Siti menyambut
dengan Rapat Pimpinan (Rapim) Perdana dengan agenda perkenalan para pejabat
esleon I. Ditegaskan oleh Siti Nurbaya bahwa KLHK punya peran penting dan
patriotis, yaitu melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia.
"Saya
sudah menjelaskan hal-hal yang prinsip bagaimana fungsi kementerian ini untuk
melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia kepada Pak Wamen. Dari
pertemuan sebelum Rapim tadi kami menyamakan kesepahaman tentang hal-hal
prinsip terkait peran KLHK dan mandat menjaga kedaulatan negara pada konteks
sumberdaya alam," demikkan ujar Menteri Siti.
Menteri
Siti pun menambahkan jika dirinya dan jajaran KLHK cukup gembira dengan
kehadiran Wakil Menteri yang telah dilantik oleh Bapak Presiden RI bersama dengan
11 Wamen lainnya. Dirinya pun menjelaskan jika mulai minggu depan KLHK sudah
akan langsung berlari kencang dalam menjalankan operasional kerja lapangan
sebagai implementasi program-program prioritas nasional.
"Minggu
depan kita harus sudah lari kencang dengan konsep yang sudah rapih. Hari Selasa
sore besok kita akan bahas dengan Dirjen terkait terutama permasalahan tentang
percepatan penyelesaian hutan adat termasuk terobosan regulasinya, dll.
Demikian seterusnya dalam sepekan akan dirancang langkah rinci sampai jadwal
penyelesaian di lapangan. Juga segera merapikan regulasi-regulasi yang ada di
KLHK untuk memenuhi arahan Presiden Jokowi bahwa dalam satu bulan ini sudah
ditentukan regulasi apa saja yang harus dirubah atau dirapikan," urai Menteri
Siti.
Sementara
itu Wamen Alue berterima kasih atas penyambutan yang baik dari Menteri Siti dan
Jajaran di KLHK, dirinya mengaku masih terkejut ditunjuk oleh Presiden untuk
menjadi Wamen KLHK, namun dirinya siap melaksanakan tugas tersebut demi bangsa
dan negara.
"Presiden
pesan kepada saya kita harus fokus pada rehabilitasi hutan dan lahan, jadi
daerah-daerah seperti danau, daerah yang gundul kita prioritaskan untuk
direhabilitasi, membangun kebun bibit di daerah-daerah sebagai penunjang upaya
kita. Kemudian juga menyangkut pemindahan Ibu Kota Negara, beliau minta bantuan
kita pertama soal konsep desain kota berkelanjutan atau green city dan smart
city serta juga pendekatan sosialnya, karena beliau tahu saya berasal dari suku
Dayak” jelas Wamen Alue
Wamen
Alue dilantik Presiden sebagai salah satu dari 12 wamen di 11 Kementerian,
yaitu 1. Mahendra Siregar Wamenlu, 2. Wahyu Sakti Trenggoni Wamenhan, 3. Zainul
Tauhid Wamenag, 4. Suahasil Nazara Wamenkeu, 5. Jerry Sambuaga Wamendag, 6.
Wempi Wetipo Wamen PUPR, 7. Alue Dohong Wamen LHK, 8. Budi Arie Setiadi
Wamendesa, 9. Surya Chandra Wamen ATR, 10. Budi Gunadi Sadikin Wamen BUMN, 11.
Kartiko Wiryoatmojo Wamen BUMN, 12. Angela Tanoesoedibjo Wamenpar.
Penyambutan
Wamen KLHK ini dihadiri oleh Para Dirjen dan Kepala Badan, Staf Ahli Menteri,
Staf Khusus Menteri, serta Kepala Biro Humas.
Pada
kesempatan Rapim tersebut juga sudah ada penugasan kepada Wamen agar bersama
Kepala Badan Litbang Inovasi menghadiri Ministerial Meeting RoK-ASEAN on
Forestry serta AFOCO di Seoul mulai hari Senin malam. Selamat bertugas Wamen
LHK.(efrizal/tim)