MenaraToday.Com - Malang :
Sangat disayangkan, itulah kata-kata yang dilontarkan komunitas Gubuke Wong Ngalam (GWN) atas kinerja Bupati Malang yang dinilai kurang maksimal dalam melaksanakan tugasnya.
Komunitas GWN yang diketuai Lili itu menilai miris setelah melihat di lapangan masih banyak masyarakat di wilayah Kabupaten Malang yang kurang mampu dan di bawah setandart kelayakan hidup.
Menurutnya, seharusnya pihak Pemeritahan Kabupaten Malang lebih memerhatikan masyarakatnya dengan terjun dilapangan untuk mengetahui kondisi yang dialami warganya.
Sebelumnya, anggota komunitas yang aktif di bidang sosial itu menemui salah satu warga di wilayah Desa Klampok dan Tumpang, Kabupaten Malang yang kondisinya sangat memprihatinkan.
Baginya saat mengatakan kepada menaratoday.com, Senin (7/10/2019) di basecampnya mengaku, harusnya pihak Pemkab Malang tidak membiarkan kondisi warganya itu terkapar. Sebab, warga juga punya hak untuk mendapatkan kelangsungan hidup.
"Semoga dengan adanya permasalah maupun cuitan ini, Bupati Malang, Sanusi segera menangani dan turun langsung kelapangan untuk mengecek kondisi warganya. Sebab hingga saat ini, hanya komunitas sosial yang memerhatikan kondisi mereka," ungkap Lili, ketua komunitas GWN.
Hal senada juga dikatakan Andiy Sinyo dari komunitas ARek Jatim, ia mengungkapkan bahwasannya kinerja Bupati Malang terlebih Dinas Sosial sangat lemah dalam mengentas angka kemiskinan masyarakat Kabupaten Malang.
"Kami bersama GWN meminta Pemkab Malang tegas dan komitmen dalam mengentas angka kemiskinan yang ada di Kabupaten Malang. Kami juga minta Pemkab tidak hanya fokus dalam bidang yang lain sehingga melupakan warganya yang sangat butuh perhatian maupun sentuhan," seru Sinyo sapaan akrabnya ketua komunitas Arek Jatim tersebut. (Tim)