MenaraToday.Com - Padangsidimpuan :
Pemilik PT. Mulia Mandiri Wijaya, Hasan Harahap menyayangkan adanya pemberitaan buruk tentang perusahaannya yang bergerak di bidang perumahan bersubsidi, karna menurutnya berita tersebut tidak berimbang dan terkesan menghakimi nya.Hal tersebut dikatakannya saat Menaratoday.com menyambangi lokasi yang digadang-gadangkan sebagai galian C di Jalan Balakka Sipunggur, Desa Batang Bahal, Kecamatan Batunadua, di Kota Padangsidimpuan. Senin (21/10/2019)
"Saya sangat menyayangkan adanya pemberitaan rekan-rekan media yang terkesan menghakimi saya, sampai saat ini ada 2 media yang telah memberitakan usaha saya tanpa memberikan kesempatan kepada saya untuk menjelaskan yang sebenarnya, Tidak benar saya memiliki galian C, Saya sedang melakukan Pematangan lahan untuk perumahan dan saya memiliki rekomendasi dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Padangsidimpuan, "katanya seraya menunjukkan surat UKL-UPL yang dikeluarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padangsidimpuan
Parahnya menurut ianya pemberitaan kedua media tersebut yang mengatakan akibat dari lahan nya ada ribuan hektar mengalami kekeringan juga tidak sesuai dengan fakta dilapangan
"Tidak benar itu, Bendungan irigasi itu ada diatas sana tidak ada pengaruhnya pada pematangan lahan ini, parit nya memang lagi rusak bukan karna aktivitas kita dan yang ngomong Sawah rusak ribuan hektar itu sudah investigasi belum, mana ada sawah seluas itu disini, "katanya dengan nada kesal
Saat disinggung terkait aktivitas alat berat Excavator dan mobil Dump Truck dilokasi nya tersebut, ianya mengaku sudah sesuai rekomendasi UKL-UPL yang dikeluarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padangsidimpuan
"Itu sudah sesuai rekomendasi pematangan lahan ini, Excavator atau Buldozer 1 Unit untuk mendatarkan lahan dan 10 Unit Dump Truck untuk memindahkan matrial,"katanya
Terakhir ianya juga membantah tudingan pemberitaan yang mengatakan bahwa ianya seorang Preman dan anggar-anggar beking berseragam loreng dan coklat
"Boleh adinda tanya masyarakat sekitar tentang kepribadian saya, dan terkait adanya beking saya yang katanya berseragam loreng dan coklat itu tidak benar, jangan kita kotori nama baik institusi hanya karna ingin menjatuhkan orang, sebagai awak media harusnya propesional lah, turun kita ke lokasi konfirmasi kedua belah pihak baru diangkat,"katanya (ucok siregar)