Kabid Sumber Daya Aparatur Tepis Isu Map Coklat Dalam Rekrutmen Calon Tenaga Kontrak Satpol PP


MenaraToday.Com - Lampung Timur :

Kepala Bidang Sumber Daya Aparatur Raden Gunawan, SJ, SH MM menepis isu-isu hangat yang beredar dikalangan masyarakat, terkait adanya map warna coklat di kolong meja dalam pengretrutment 155 personil calon tenaga kontrak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Lampung Timur Tahun 2019.

Dalam percakapan hangat di ruang kerjanya, Senin (04/11), Raden Gunawan menjelaskan terkait beberapa tahapan-tahapan administrasi yang akan di jalani calon tenaga kontrak Satpol-PP Lamtim.

” Ada sekitar empat tahapan yang harus di penuhi para peserta, mulai dari seleksi administrasi, seleksi Kesehatan, seleksi kesemaptaan / jasmani, Seleksi Akademisi dan wawancara,” ujarnya.

Lebih lanjut, kata yang biasa disapa Udo Raden, kami tidak menutup kemungkinan ada oknum yang bermain-main di dalam nya dan itu bukan termasuk dalam tanggung jawab kami.

” Iya, wajar saja masyarakat kalangan bawah menilai itu semua, bukan hanya penerimaan calon tenaga kontrak Satpol-PP saja, bahkan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil pun sering terjadi juga,” pungkasnya.

Masih di katakan Raden, kami menjamin dari pihak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Satpol-PP tidak ada permainan di dalamnya. Kami menyadari dan memahami tidak menutup kemungkinan adanya permainan. ” Sah-sah saja perspektif masyarakat menilai begitu, kalaupun ada yang bermain semua itu bukan tanggung jawab dari pihak kami,”paparnya.

Penerimaan ini di buka, mengingat lamtim masuk tipe A, mengingat untuk memenuhi kebutuhan wilayah Lampung timur dalam penegak peraturan daerah, saat ini jumlah anggota Satpol-PP hampir 723 personil. ” Anggota Satpol-PP untuk saat ini sebanyak 723 anggota, mengingat Lamtim masuk dalam tipe A, jadi perlu adanya penerimaan jumlah anggota sebanyak 155, tentunya nanti semua anggota bisa meng- cover wilayah yang belum optimal,”tutupnya.

Perlu diketahui saat ini Satpol-PP Lamtim membuka peluang bagi tenaga kontrak tanggal 28 – 30 Oktober 2019, dan jumlah penerima nya pun fantastis sebanyak 403 jumlah keseluruhan pendapatran. Namun jumlah nya pun berkurang menjadi 320 pelamar setelah menghadapi test administrasi. (Ris/yud).
Lebih baru Lebih lama