Puluhan aktifis lingkungan hidup, komunitas dan masyarakat serta balon-balon kades Mekarasari, turun ke sungai Cianjur, lebih tepatnya d Green Dauan Desa Mekarsari, Cianjur, Sabtu (21/12/2019).
Acara yang diprakarsai oleh Karang Taruna dan Desa Siaga Mekarsari tersebut dihadiri oleh anggota DRPD Kabupaten Cianjur Komisi B, Kepala Desa Mekarsari, perwakilan dari Kompepar dan beberapa elemen lainnya.
Ketua Karang Taruna Kampung Warungbatu Adang alias Joging mengatakan, Karang Taruna bekerjasama dengan Kompepar, pada hari ini sedang mengadakan Anniversary Green Dauan Mekarsari ke-2, yang dimana pada pelaksanaannya, memberdayakan masyarakat untuk mengangkat sampah di sungai Cianjur dan seputaran Green Dauan.
"Ya, kami ingin warga Kampung Warungbatu khususnya, Desa Mekarsari bisa membangun dan mewujudkan Green Dauan ini sebagai Destinasi wisata, yang dimana untuk kedepannya bisa menjadi sektor wisata di wilayah Desa Mekarsari, sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Adang.
Kepala Desa Mekarsari Yana S menyampaikan, ini merupakan inisiatif Karang Taruna yang mengelola Green Dauan ini. Dan pada hari ini, sedang berlangsung peringatan Anniversary Green Dauan ke-2. Intinya dalam peringatan ini diarahkan supaya lebih peduli lingkungan.
"Dengan dibukanya Green Dauan ini, saya yakin bisa menjadi nilai ekonomi, yang dimana nantinya dan memang destinasi wisata alam ini sudah berjalan, tinggal bagaimana kita mengelolanya supaya bisa menjadi sumber panghasilan," katanya.
Saya berpesan ketika sudah menjadi destinasi wisata jangan merasa paling memiliki, karena pada dasarnya semua terwujud berkat kerjasama semua pihak yang tidak terlepas dari dukungan pemerintah desa.
"Ya, kalau memang mau memelihara dan mengurus ditata sedemikian rupa, sehingga bisa menarik wisatawan-wisatawan baik dalam dan luar wilayah Desa Mekarsari. Kami selaku pemerintah desa mendukung kegiatan yang digalakan Karang Taruna ini," pungkasnya.
Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Cianjur, Sinta Dewi Yuniarti mengungkapkan, pemuda karang taruna dengan desa siaga ini memang luar biasa ya, yang mana ditengah kesbukannya masih peduli lingkungan.
"Dengan adanya kepedulian tershadap lingkungan seperti ini, bisa ditiru oleh desa-desa lainnya. Jika dikelola dengan baik, dalam artian dijadikan destinasi wisata yang bagus, bisa menjadi sumber penghasilan. Sehingga mampun meningkatkan kesejahteraan pemuda disini," katanya.
Lanjutnya, sebagai pemerintahan di Cianjur, kita sangat mendukung gerakan-gerakan seperti ini, dari masyarakat yang sudah memulai secara mandiri, tentunya kita dari dewan mendorong agar seluruh masyarakat yang lain di tempat-tempat lain juga melakukan hal yang sama.
"Akan saya informasikan kepada teman-teman, juga dinas-dinas terkait agar mendukung gerakan-gerakan seperti ini, sebagaimana apa yang telah dilakukan oleh Karang Taruna dan Desa Siaga Desa Mekarsari ini," pungkas Sinta. *(SN/AC)*