Menaratoday.com, Simalungun:
Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga menghadiri langsung rapat koordinasi lintas sektoral operasi ketupat toba 2021 menjelang hari raya idul Fitri. Rapat dilakukan untuk mendukung peraturan pemerintah terkait keadaan mudik di tengah pandemi covid-19.
Sebelum memasuki rapat, Radiapoh Hasiholan Sinaga menyempatkan diri berkeliling di Mako polres Simalungun dan menemui tahanan untuk memberikan semangat dan pesan.
"Kalian tetap semangat dan sebuah kejadian yang membawa kalian ke tahanan ini adalah pengalaman hidup yang harus dirubah untuk tidak terulang masuk disini. Bagi saudara muslim saya ucapkan selamat menjalani ibadah puasa dan semoga membawa perubahan untuk pribadi yang menjadi lebih baik" terang Radiapoh Hasiholan Sinaga pada tahanan.
Dalam rapat turut dihadiri oleh Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, Kapolres Agus Waluyo, Kodim 0207/SML, Kajari, DPRD yang diwakili Samrin Girsang dan seluruh personil yang terlibat dalam penanganan operasi ketupat. Rapat dilaksanakan di aula Andar Siahaan Mako polres Simalungun, pada Rabu 28/4/2021.
Radiapoh Hasiholan Sinaga dalam sambutannya, menyampaikan harapan sinergitas antar Forkompinda supaya dapat melaksanakan tugas operasi ketupat tersebut dengan baik dan lancar, namun paling penting harus mengikuti aturan pemerintah pusat tentang mudik ditengah pandemi covid-19.
"Kami pemerintah kabupaten Simalungun mengharapkan sinergitas antar Forkompinda, supaya dapat melaksanakan tugas pengamanan atau operasi ketupat 2021 berjalan dengan baik dan mendukung peraturan pemerintah pusat dalam penanganan mudik idul Fitri di tengah pandemi covid-19 yang saat ini kita hadapi bersama.
Pemerintah kabupaten akan menurunkan personil seperti dari Dishub, Satpol-PP, BPBD yang akan berdampingan dengan personil TNI- Polri yang akan melaksanakan tugas pengamanan dan pengecekan arus lalulintas dalam menghadapi perayaan idul Fitri.
Dan pemerintah kabupaten Simalungun menghimbau pada masyarakat untuk dapat bergotong royong dengan pemerintah untuk menghadapi perayaan idul Fitri ditengah pandemi covid-19 saat ini, supaya dapat memutus rantai penyebaran covid-19 masyarakat harus ikuti Prokes yang telah ditentukan pemerintah pusat" Jelas Radiapoh Hasiholan Sinaga. (R1/red)