MenaraToday.Com - Tulangbawang :
Sikap kurang terpuji dan terkesan arogan di tunjukkan oleh Kepala Kampung Balung Ilir, Wiradi Sapda,.
Pasalnya saat salah seorang wartawan media online kejarfakta.co, ingin melakukan konfirmasi terkait adanya dugaan Pungutan Liar (Pungli) pada program PTSL tahun 2020 di Kampung yang di pimpinnya pada Selasa (6/7/2021) Kemarin, bukannya memberikan jawaban seperti yang diharapkan, Kepala Kampung ini malah menunjukkan sikap arogannya dengan mengeluarkan "Makian" seakan merendahkan profesi wartawan.
Menyikapi hal ini, Sekjen PWRI Tulangbawang, Agus Setiawan, Rabu (15/7/2021) sangat menyayangkan sikap ketidakprofesionalan dan terkesan "Koboy" yang ditunjukkan oleh Kepala Kampung terhadap wartawan dalam menjalankan tugasnya sebagai sosial kontrol.
"Kita sangat menyayangkan dan mengecam perilaku Kepala Kampung tersebut, karena sebagai pimpinan seharusnya merespons pertanyaan wartawan, bukan malah bersikap layaknya seorang preman yang cepat naik darah dan membentak serta mengeluarkan kalimat tidak senonoh" ujar Agus geram.
Agus menambahkan seharusnya sebagai pejabat publik, Kepala Kampung harus bersikap kooperatif sebagai bentuk keprofesionalannya dalam bertugas.
"Seharusnya dia (Kepala Kampung - Red) welcome dengan pertanyaan dari wartawan dan konfirmasi harus dijawab sebab konfirmasi memang harus dilakukan agar pemberitaan yang disajikan berimbang sesuai dengan kode etik jurnalistik. Bukan malah membentak dan mengeluarkan kalimat yang tidak pantas terhadap wartawan. Jika memang merasa tidak bersalah kan bisa di jawab dengan santun, bukan malah "Ngegas" seakan-akan anti kritik dan alergi dengan awak media" Ujarnya.
Sementara itu hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan apapun dari Kepala Kampung tersebut (Hel/Red)