MenaraToday.Com - Asahan :
Proyek pembangunan jalan Rabat Beton yang bersumber dari anggaran Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2021 bernilai Rp. 123.823.000 di Kampung Sibayak, Dusun IV, Desa Mekar Sari, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan telah mengalami kerusakan padahal bangunan ini baru saka dibangun.
Kuat dugaan proyek ini dikerjakan asal jadi, pasalnya hasil pantauan wartawan, Senin (29/11/2021) kemarin, sudah terdapat kerusakan disana sini.
"Proyek ini baru saja di bangun, tapi telah terdapat kerusakan, kita menduga dalam proyek ini telah terjadi korupsi dengan cara mengurangi volume bahan bangunannya. Disini kami meminta agar Aparat Penegak Hukum dapat mengambil tindakan dengan memanggil Kepala Desa Mekar Sari" ujar Heriyanto salah seorang warga setempat, Selasa (30/11/2021).
Heriyanto juga menyayangkan proyek tersebut dikerjakan dengan asal jadi.
"Kita mensinyalir Kepala Desa Mekar Sari telah melakukan tindakan korupsi dana desa dalam proyek jalan ini, sehingga kondisinya telah hancur. Padahal jalan ini baru seumur jagung" ujarnya sembari meminta agar APH melakukan pengecekan proyek tersebut.
Lebih lanjut Heriyanto mengatakan material pembangunan jalan tersebut hanya di letakkan di atas tanah tanpa ada penggalian yang lebih parahnya lagi tidak adanya besi penahan, tetapi yang ada hanya ada plastik
"Kita banyak menemukan kejanggalan dalam pengerjaan proyek ini. Sebagai warga saya merasa sangat kecewa dengan proyek yang kita nilai amburadul ini. Dimana perbandingan antara semen dengan pasir tidak sesuai sehingga mengakibatkan proyek cepat rusak" ujarnya.
Sementara itu hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Mekar Sari belum dapat di konfirmasi. (Nn)