MenaraToday.Com - Banyuwangi :
Ribuan masyarakat nelayan memadati Dusun Pondokasem, Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, Jawa - Timur. Mereka mengikuti kegiatan Kenduri Bahari (Kendalikan, Lindungi dan Lestarikan) yang digelar DPD Partai NasDem Banyuwangi,Jumat (28/8/2022) kemaren.
Disini para nelayan diajak untuk melestarikan lingkungan dengan melakukan penanaman ribuan pohon mangrove.
Acara yang digeber sejak pukul 06.00 WIB tersebut dihadiri sejumlah petinggi partai besutan Surya Paloh. Seperti Wakil Ketua DPR RI sekaligus pengurus DPP Partai NasDem, Dr. H. Rachmat Gobel dan Anggota Komisi IV DPR RI, H. Charles Meikyansah, S.Sos.
Acara juga disaksikan langsung oleh Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur, Sri Sajekti Sudjunadi alias Bunda Jannet. Ketua dan Sekretaris DPD Partai NasDem Banyuwangi, Ir H Supriyadi Karima Syaiful dan Zamroni SH. Termasuk Ketua Fraksi NasDem DPRD Banyuwangi, Ali Mustofa beserta anggota dan jajaran pengurus lainnya.
“Tanaman mangrove dapat meminimalisir adanya pemanasan global yang menjaga ekosistem laut. Apabila ekosistem laut baik, tentunya berdampak pula pada pendapatan ekonomi nelayan, ekonomi mereka bisa bangkit,” kata Wakil Ketua DPR RI, Dr. H. Rachmat Gobel.
Penanaman mangrove ini berlangsung sangat spektakuler. Karena diikuti oleh ribuan masyarakat nelayan. Dengan mengenakan topi petani atau caping berwarna sama, sekejab lokasi kegiatan Kenduri Bahari di Dusun Pondokasem, Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, berubah warna biru NasDem. Dan membuat tempat acara, mendadak dipenuhi tanaman mangrove. Sangat mengesankan!.
Disebutkan, penanaman mangrove ini sengaja dilakukan sebagai wujud keprihatinan Partai NasDem terhadap pemanasan global yang semakin meningkat. Sekaligus upaya kongkrit kader partai besutan Surya Paloh, dalam aksi serta mengedukasi masyarakat untuk peduli pada kelestarian lingkungan.
“Kita menanam 5 ribu lebih tanaman mangrove. Semoga mampu mengurangi pemanasan global dan dapat menghasilkan oksigen untuk kesehatan masyarakat. Lingkungannya pun juga semakin asri serta lestari,” cetus Rachmat Gobel.
Selama kegiatan, Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur, Bunda Jannet, beserta para petinggi Partai NasDem, terlihat sangat takjub dengan keindahan panorama alam tempat kegiatan. Mereka mengaku sangat menikmati suasana. Bahkan, sehari jelang kegiatan Bunda Jannet menyempatkan berkeliling.
“Kami takjub melihat keindahan dan keasrian alam didaerah ini. Tentunya hal ini disebabkan oleh masyarakat yang senantiasa menjaga lingkungan. Nampak jelas ketika saya berjalan menuju tempat penanaman mangrove masih banyak kepiting berlalu lalang,” ungkap Bunda Jannet.
Sementara itu, Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi, Ir H Supriyadi Karima Syaiful, mengaku sengaja melibatkan kaum nelayan karena nelayan merupakan salah satu penyangga ekonomi nasional. Sementara Dusun Pondokasem, Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, sengaja dipilih karena merupakan wilayah hutan mangrove yang harus tetap terjaga kelestariannya.
“Lingkungan harus terus kita jaga demi memastikan kelestarian ekosistem yang selanjutnya mampu mendorong kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Didampingi Sekretaris DPD Partai NasDem Banyuwangi, Zamroni SH, dia juga menyampaikan bahwa lokasi kegiatan pun merupakan tempat bersejarah di Banyuwangi. Maka dibutuhkan kepedulian dari seluruh elemen masyarakat.
Usai penanaman mangrove, kader Partai NasDem melanjutkan kegiatan dengan pengundian hadiah. Sebelumnya, disitu memang turut digelar senam pagi dan jalan sehat. Pesertanya membludak, maklum menjadi hadiah utama adalah 2 ekor sapi. Dan gegap gempita langsung pecah ketika dibacakan pemenang undian.
Perlu diketahui, sebelum melakukan penanaman pohon mangrove, para politisi Partai NasDem melakukan ritual larung sesaji ditengah laut Teluk Pangpang. Kemudian ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan seluruh masyarakat Banyuwangi dan Indonesia. ( S.Rifai )