Menaratoday.Com - Toba :
PT Toba Pulp Lestari, Tbk (TPL) memberikan dukungan bantuan satu unit alat berat Eskavator untuk melakukan normalisasi aliran air sungai Aek Mandosi yang membentang wilayah Desa Silamosik I di Kecamatan Porsea dan di Desa Silamosik II dan Desa Lumban Lobu di Kecamatan Bonatua Lunasi, Kabupaten Toba. Dimana pada pekan lalu, sungai ini meluap akibat tingginya curah hujan disertai cuaca yang ekstrem sehingga menyebabkan beberapa desa tersebut terendam air.
Dukungan alat berat Eskavator ini diturunkan selama 10 hari, dengan pembagian 6 hari di Desa Silamosik I dan II untuk normalisasi sungai Aek Mandosi serta 4 hari di Desa Lumban Lobu untuk membersihkan jalan umum dari material potongan kayu, pasir, serpihan batu serta tanah akibat luapan air. Serpihan material ini juga tergerus hingga ke area persawahan dan perkebunan masyarakat setempat.
Akibat meluapnya Sungai Aek Mandosi, menyebabkan akses jalan umum menjadi rusak sepanjang 50 meter. Selain itu, jalan penghubung menuju Dusun 3 Lumban Latong Desa Silamosik I Kecamatan Porsea juga terputus.
Kepala Desa Silamosik I Rosta Nainggolan, menyampaikan terimakasih kepada TPL atas dukungan dan respon cepat untuk membantu mengevakuasi serpihan material.
“Kami berterimakasih atas dukungan alat berat yang diberikan TPL, walaupun hal ini sudah pernah terjadi sebelumnya, namun management TPL selalu cepat tanggap untuk membantu kami. Dukungan ini sangat kami apresiasi, karena aliran sungai Aek Mandosi sangat vital bagi aktivitas masyarakat sehari-hari,” ujar Rosta.
Dapot Simangunsong, warga Dusun 3 Lumban Latong turut menyampaikan hal senada. Ia merasakan dampak bencana yang menyebabkan putusnya jalan penghubung ke desanya. Kami merasa senang atas dukungan dari managemen perusahaan TPL.
Dampak terputusnya jalan penghubung ini, membuat kami harus memutar jalan yang cukup jauh. Namun, dengan adanya bantuan alat berat dari TPL ini telah mempercepat perbaikan sekaligus menormalisasi aliran sungai ini. Perbaikan ini tidak akan selesai dengan cepat, jika hanya swadaya tenaga masyarakat saja yang melakukan pekerjaan. Dukungan perusahaan sudah tepat dan sangat membantu kami, “ kata Dapot.
Untuk monitoring pekerjaan normalisasi sungai ini, Suarno Simatupang Humas TPL bersama dengan Sanggam Manurung, Staff Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Toba, turut hadir di lokasi.
Suarno mengatakan, dukungan ini dilakukan untuk peningkatan dan pengendalian kondisi sungai yang rusak untuk mengembalikan fungsinya seperti semula.
“TPL prihatin dengan masyarakat yang terdampak akibat bencana banjir ini dan sebagai bentuk kepeduliannya, perusahaan langsung mengerahkan 1 unit alat berat Eskavator agar dapat membantu memperbaiki aliran sungai Aek Mandosi. Tujuannya yaitu agar mengurangi debit air yang masuk menggenangi rumah, pemukiman hingga ke lahan pertanian masyarakat.
Sebelumnya, pada bulan Januari 2022 lalu, TPL juga menurunkan dukungan alat berat eskavator dan memberikan benih padi unggul kepada petani yang terdampak agar tidak gagal panen, ketika sungai Aek Mandosi meluap dan menyebabkan banjir di beberapa desa di Kabupaten Toba saat itu.(JT)