MenaraToday.Com - Toba
Puluhan pelajar SMK dari sejumlah sekolah di Soposurung Balige Kabupaten Toba, terjaring dan diamankan saat Operasi Kasih Sayang digelar oleh petugas Satpol PP Kabupaten Toba bersama petugas Kepolisian Sektor Balige Polres Toba, Rabu (8/2/2023).
Awalnya para pelajar itu mengaku bolos sekolah dan ngumpul di sebuah warung. Melihat keberadaan siswa ngumpul yang masih pada jam sekolah, membuat petugas Satpol PP dan kepolisian curiga hingga menyambangi pelajar serta selanjutnya membawa ke Kantor Satpol PP.
Plt. Kasatpol PP Toba Harianto Butarbutar bersama Kanit Binmas Polsek Balige Aipda Maruli Parhusip, dan personil Polres Toba Aipda Pandi Siahaan, menasehati dan memberikan edukasi agar siswa tidak mengulangi kembali perbuatannya.
Terjaringnya para siswa ini, selanjutnya disampaikan kepada pihak sekolah masing-masing. Pihak sekolah menyesalkan tindakan siswa dan selanjutnya agar hal ini disampaikan langsung kepada pihak orang tua masing-masing untuk menjemput anaknya dari Kantor Satpol PP.
Kevin Hutasoit, salah seorang dari antara siswa berjanji tidak akan mengulangi hal ini. Saya tidak akan mengulanginya lagi pak, ujar Kevin dihadapan Kasatpol PP dan pihak kepolisian. Pernyataan Kevin, disahuti siswa lainnya yang juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatan semacam ini dan perbuatan lainnya, termasuk tawuran antar pelajar.
"Kita berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Peran dari berbagai pihak sangat dibutuhkan dalam melakukan pengawasan terhadap anak, oleh pihak sekolah, pihak orang tua maupun masyarakat sekitar. Operasi Kasih Sayang merupakan kegiatan rutinitas pihak Satpol PP dalam mewujudkan Kantibmas, yang selalu bersinergi dengan pihak Kepolisian", ujar Harianto.
Salah seorang dari orang tua siswa, S.Sianipar sangat menyesalkan tindakan anaknya. Menurutnya, tindakan yang dilakukan oleh Satpol PP dan kepolisian sangatlah bagus, demi keberlanjutan pendidikan anak.
" Kami sepakat dan setuju atas tindakan ini dan kami ucapkan terimakasih atas edukasi yang dilakukan oleh Satpol PP dan Kepolisian", ujarnya seraya membawa anaknya pulang.(JT)