 |
| Keterangan Gambar : Rusdianto, APK Kebun Dolok Ilir PTPN IV. (Foto Dikutip dari Profil WhatsApp). |
Menaratoday.com - Simalungun :
Rusdianto, Asisten Personalia Kebun (APK) Kebun Dolok Ilir (DOI) PTPN IV (Persero) dinilai sebagai seorang APK (Humas) yang humanis, komunikatif dan mumpuni.
Karakter ramah, rendah hati dan mudah tersenyum yang dimiliki Rusdianto APK Kebun Dolok Ilir, dinilai oleh Irlan Jaya Situmorang, Pimpinan Redaksi Media Online menaratoday.com saat berkunjung ke kantor Kebun Dolok Ilir, di Bandar Selamat Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara, Jumat (8/9/2023).
"Karakter beliau yang santun dan rendah hati, layak menjadi contoh bagi saya," ungkap Irlan Situmorang.
"Sebagai ujung tombak perusahaan yang melakukan koordinasi dan komunikasi, baik didalam internal maupun eksternal perusahaan, walaupun baru hitungan hari di Kebun DOI, saya menilai beliau sosok yang ramah, komunikatif dan mumpuni, jabatan yang diberikan Allah adalah amanah, tidak salah beliau dipercaya oleh pimpinan PTPN IV menjabat dibidang kehumasan, sangat layak dan pantas menurut saya," ujar Irlan Situmorang yang juga sebagai ketua LSM dan sedang aktif menimba ilmu hukum disalah satu universitas ternama.
Irlan Situmorang menjelaskan, hubungan yang interaktif sangat diperlukan dengan stakeholder, dengan prinsip - prinsip kerja komunikasi perusahaan berdasarkan prinsip Good Corporate Governance (GCG) untuk membangun terbentuknya citra positif perusahaan (Corporate Image) dan terjalinnya hubungan yang baik dengan seluruh stakeholder.
Kinerja Rusdianto APK Kebun Dolok Ilir PTPN IV yang terbuka dengan siapapun, khususnya kepada Media dan LSM yang tak lain sebagai mitra perusahaan, diapresiasi oleh Irlan Situmorang.
"Saya apresiasi kepada Bapak Rusdianto APK Kebun Dolok Ilir, komunikasi yang hangat dan saling bersinergi insyaallah akan tetap kita bangun, semoga PTPN IV khususnya Kebun Dolok Ilir semakin jaya, terus bermanfaat positif buat masyarakat, dan terus berkontribusi terhadap kemajuan bangsa dan negara," tutup Irlan Situmorang.(Red).