MenaraToday.Com - Indramayu :
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Lelea menggelar konfrensi Pers terkait pendistribusian logistik Pemilu 2024, Sabtu (16/12/2022).
Dalam konfrensi Pers tersebut Ketua Panwascam Lelea, Muhamad Dilah Rosyana S Pd menyampaikan bahwa di Bulan Desember pihaknya lagi padat-padatnya melakukan pengawasan kampanye dan kini akan masuk ke tahapan pendistribusian logistik pemilu.
"Saat ini kami tengah mengerjakan tahapan pendistribusian logistik dan juga perekrutan KPPS. Untuk bulan Januari 2024 yang akan datang kita akan memulai tahapan pilkada dan saya berharap rekan-rekan media dapat memberikan kontribusi pemberitaan dan informasi mengenai pengawasan yang kami lakukan" Ujar Dilah Rosyana
Dilah juga menyebutkan bahwa perihal pengawasan tahapan distribusi logistik berdasarkan informasi terakhir sudah dimulai.
"Untuk surat suara ada di dua gedung yakni di gedung Widasari dan gedung Langit. Untuk tugas ini, kami telah melakukan kegiatan-kegiatan pengawasan dengan berkoordinasi dengan PPK, khususnya yang bersifat krusial. Ke depan mungkin masuk musim hujan dan untuk itu pertama kami mengimbau agar penyimpanan secara presentatif agar tidak bocor atau mencari lokasi yang kering sehingga logistik yang akan didistribusikan dari KPUD aman. Menurut kabar, dari KPU nya sendiri distribusi itu langsung ke TPS jadi tidak mampir ke PPK, cuma kabar terakhir PPK mengusulkan agar singgahnya ke PPK atau PPS untuk meminimalisir kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, jadi Disimpan dulu di gudang PPK atau di gudang PPS makanya sampai saat ini KPUD Indramayu belum memutuskan apakah langsung ke TPS atau mampir dulu ke PPK" Ujarnya seraya berharap semoga kegiatan pencegahan yang dilakukan kemudian juga tindakan pencegahan lain yang ingin dilakukan adalah memerintahkan seluruh PKD di BPS terkait persiapan. Ujarnya.
Ia juga menyebutkan pihaknya bersama PPK telah membangun wacana disimpannya di TPS PKD juga mengimbau agar nanti calon gudang itu tidak bocor, selanjutnya adalah kami mengecek langsung ruangan atau gedung-gedung yang akan disiapkan menjadi gudang, kalau PPK katanya rencananya di KPRI, Kami cek langsung sebagai langkah pengawasannya Kalau tadi pencegahan langkah pengembangan langsung. PKD juga sebagai tindakan tindak lanjut dari pencegahannya juga langsung rata-rata disimpan di 11 desa masing-masing, pasalnya kantor balai desa sekarang sudah bagus bagus, "Tuturnya. (Rakiyah/Wilik)