Keterangan Dari Pihak TPL, 2 Korban Meninggal Sore Hari Baru Dievakuasi

MenaraToday.Com - Simalungun

Kecelakaan kerja yang dialami Karyawan PT. Toba Pulp Lestari (TPL) menjadi perhatian atas sikap dan tindakan yang dilakukan pihak manajemen, dimana terkesan tidak langsung bertindak setelah kejadian.

Sebelumnya kejadian kecelakaan mobil truk colt diesel di sekitar blok 83 PT. TPL sektor Aek Nauli persisi di Rondang yang mengangkut pekerja  lapangan atau Areal yang mengakibatkan 18 orang pekerja dan terguling masuk jurang bersama mobil truk tersebut sekitar pukul 08.00WIB, Sabtu (20/7/2024).

Dan setelah diberitakan media ini sebelumnya terkait diduga PT. TPL tidak melakukan tindakan cepat dalam melakukan evakuasi para korban dan pada 2 orang yang diduga meninggal di lokasi kejadian. Ada seseorang yang mengatasnamakan Pihak Manajemen mengirimkan pesan WhatsApp, "Terkait kecelakaan Truck Colt Diesel PT Marao Buana Putra (MBP), mitra kerja PT.  Toba Pulp Lestari, Tbk (TPL) di Sektor Aek Nauli, Sabtu (20/7/2024), Manajemen menyampaikan turut prihatin dan berdukacita kepada para korban meninggal dan luka-luka dalam kecelakaan tersebut.

Perusahaan telah berkoordinasi dan bekerjasama dengan pihak PT. MBP dan memberikan bantuan dalam melakukan evakuasi para korban kecelakaan ke rumah sakit terdekat untuk penanganan medis. 

Kronologi penyebab terjadinya kecelakaan masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. Corporate Communication Manager Salomo Sitohang," Jelasnya dalam pesan.

Namun berbanding terbalik saat dikonfirmasi dari masyarakat sekitar dan keluarga korban yang meninggal di lokasi kejadian. Dimana dari keterangan masyarakat sekitar kejadian, 

"Setelah kejadian, pihak manajemen sangat lama melakukan tindakan evakuasi, dimana kejadian terjadi sekitar pukul 08.00 WIB sesuai jadwal orang kerja lapangan dan evakuasi korban luka parah sekitar  12.30, tapi kalau korban yang ringan merangkak menyelamatkan diri setelah kejadian. Dan kalau korban 2 orang diduga meninggal di lokasi sangat lama di evakuasi hingga sore hari sekitar pukul 15.30 WIB bang," Jelas masyarakat yang terlihat di lokasi.

Sedangkan menurut keluarga korban yang merupakan warga Nagori Maligas Tongah, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun kepada media menjelaskan bahwa, "Sangat lama dilakukan tindakan evakuasi pada keluarga kami, kalau korban diantar sampai dirumah duka sekitar pukul 17.15 WIB bang," Jelasnya.

Dan korban satu lagi yang merupakan warga Nagori Tangga Batu, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun menurut masyarakat sekitar bahwa jenazah dari korban diantar dirumah duka sekitar pukul 21.00 WIB. 

Dari jadwal sampainya jenazah para korban kecelakaan tersebut di PT.TPL dapat disimpulkan bahwa tindakan evakuasi sangat lambat dilakukan oleh manajemen PT. Toba Pulp Lestari, dimana kejadian pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB sedangkan jenazah dari korban sampai dirumah duka hingga malam hari sekitar pukul 21.00 WIB. (R1/red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama