MenaraToday.Com - Asahan :
Tim PPK Ormawa Universitas Asahan kembali menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan mengadakan pelatihan desain spanduk menggunakan aplikasi Canva. Selasa, (17/9/2024).
Kegiatan ini diselenggarakan di Balai Desa Hessa Perlompongan dan dihadiri oleh masyarakat setempat, termasuk mitra dari PKBM Sipaku Area, serta masyarakat dari Desa Hessa Perlompongan dan Simpang Empat. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan desain grafis peserta, khususnya dalam membuat spanduk yang dapat digunakan untuk keperluan UMKM dan kegiatan lainnya di desa.
Pelatihan ini dihadiri oleh perwakilan dari pemerintah desa, David, yang memberikan sambutan pembuka. Beliau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini dan memberikan motivasi kepada para peserta agar memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Hadir pula Anil Hakim Syofra, S.Pd., M.Si., selaku Dosen Pendamping Lapangan, yang juga bertindak sebagai pemateri utama dalam pelatihan tersebut.
Acara dimulai tepat pada pukul 13.00 WIB, diawali dengan sambutan dari Master of Ceremony (MC) yang mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan tamu undangan. MC menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran para peserta, yang menunjukkan antusiasme tinggi terhadap pelatihan ini, serta ucapan terima kasih kepada Bapak David yang hadir sebagai perwakilan pemerintah desa dan memberikan dukungan penuh pada kegiatan ini.
Dalam sambutannya, David menyampaikan pentingnya keterampilan desain grafis di era digital seperti saat ini, terutama bagi para pelaku UMKM di Desa Hessa Perlompongan dan sekitarnya. Beliau menekankan bahwa dengan menguasai teknologi seperti Canva, masyarakat dapat lebih mudah mempromosikan produk dan jasa mereka melalui media visual yang menarik. “Pelatihan ini memberikan peluang besar bagi masyarakat untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam membuat desain, terutama untuk spanduk promosi UMKM. Semoga ilmu yang didapatkan hari ini dapat bermanfaat bagi perkembangan usaha dan kegiatan di desa,” ujarnya.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Anil Hakim Syofra, S.Pd., M.Si., yang sekaligus membuka pelatihan secara resmi. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya keterampilan teknologi dalam mendukung kegiatan sehari-hari, termasuk dalam kegiatan promosi UMKM.
“Canva adalah alat yang sangat berguna untuk mendesain dengan mudah, tanpa perlu keahlian profesional. Saya berharap para peserta dapat menguasai dasar-dasar penggunaan Canva dan menghasilkan desain yang menarik dan kreatif,” kata Anil.
Setelah pembukaan, pelatihan dimulai dengan Anil Hakim Syofra sebagai pemateri utama yang menjelaskan dasar-dasar penggunaan aplikasi Canva. Setiap peserta membawa dan menggunakan alat elektronik mereka sendiri, seperti laptop, tablet, atau ponsel, untuk langsung mempraktikkan materi yang disampaikan. Panitia pelatihan memastikan bahwa setiap peserta dapat mengakses aplikasi Canva, baik melalui browser atau aplikasi yang telah diunduh sebelumnya.
Pemateri memulai dengan memperkenalkan antarmuka Canva, menjelaskan fitur-fitur dasar yang tersedia, seperti template, elemen desain, dan cara mengedit teks serta gambar. Para peserta diajak untuk membuat desain spanduk sederhana dengan tema UMKM, yang bertujuan untuk membantu promosi produk atau jasa di desa mereka.
Selama sesi pelatihan, peserta sangat aktif bertanya kepada pemateri mengenai cara menggunakan berbagai fitur di Canva. Beberapa peserta bertanya tentang cara menambahkan logo, memilih warna yang sesuai untuk spanduk, serta cara menyesuaikan ukuran spanduk agar sesuai dengan kebutuhan promosi. Pemateri dengan sabar menjawab setiap pertanyaan dan memberikan panduan langkah demi langkah kepada peserta.
Salah satu peserta, Rahma, seorang pelaku UMKM di Desa Simpang Empat, mengatakan bahwa pelatihan ini sangat membantunya dalam membuat spanduk untuk promosi produknya. “Selama ini saya kesulitan membuat spanduk yang menarik, tetapi dengan pelatihan ini saya bisa lebih percaya diri membuat desain sendiri menggunakan Canva,” ungkapnya. Ibu Rahma dan peserta lainnya dengan cepat belajar menggunakan fitur-fitur Canva dan menghasilkan desain yang kreatif.
Pemateri juga memberikan tips tentang elemen-elemen yang perlu diperhatikan dalam membuat spanduk, seperti pemilihan warna yang sesuai, font yang mudah dibaca, serta penggunaan gambar yang relevan dengan produk atau tema spanduk. Pada akhir sesi, setiap peserta diminta untuk menyelesaikan desain spanduk mereka dan menampilkannya di layar untuk diberikan masukan oleh pemateri.
Suasana pelatihan berlangsung dengan sangat interaktif. Para peserta tidak hanya menerima materi, tetapi juga langsung mempraktikkan desain spanduk mereka sendiri. Beberapa peserta bahkan saling berbagi tips dan trik di antara mereka tentang penggunaan aplikasi Canva. Hal ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap materi yang disampaikan, dan suasana pelatihan menjadi penuh semangat serta produktif.
Salah satu peserta dari PKBM Sipaku Area, Herman, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Tim PPK Ormawa atas pelatihan yang diselenggarakan.
"Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya dan rekan-rekan di PKBM. Kami jadi tahu cara membuat spanduk promosi untuk acara-acara PKBM yang akan datang, dan kami berencana untuk mengembangkan keterampilan ini di masa depan," ujar Herman.
Pelatihan ini tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga membuka wawasan para peserta tentang pentingnya pemasaran digital. Dengan memanfaatkan aplikasi seperti Canva, para peserta diajarkan cara memaksimalkan potensi teknologi dalam menciptakan konten visual yang menarik, tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk jasa desain profesional. Dengan demikian, pelatihan ini diharapkan dapat membantu UMKM dan masyarakat Desa Hessa Perlompongan dalam meningkatkan kualitas promosi produk mereka secara mandiri.
Setelah semua peserta menyelesaikan desain spanduk mereka, acara ditutup dengan sesi evaluasi singkat oleh pemateri. Anil Hakim Syofra memberikan masukan kepada peserta mengenai desain yang mereka buat, serta memberikan beberapa saran untuk pengembangan di masa depan. Setelah evaluasi, acara ditutup dengan sesi foto bersama antara peserta, panitia, dan tamu undangan.
Para peserta tampak puas dengan hasil pelatihan dan menunjukkan hasil karya mereka dengan bangga. Sesi foto bersama diambil di depan Balai Desa Hessa Perlompongan, dengan menampilkan hasil desain spanduk yang telah dibuat oleh para peserta sebagai latar belakang. Foto ini menjadi simbol keberhasilan pelatihan dan semangat kerjasama antara masyarakat dan Tim PPK Ormawa Universitas Asahan. (***)