MenaraToday.Com - Batanghari :
Pemadaman listrik lagi-lagi terjadi di Desa Ture serta dibeberapa Desa di kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi ,
Terlihat di beberapa wilayah di Kecamatan Pemayung mengalami pemadaman listrik sejak dari pukul 23.00 Wib sampai dengan berita ini diterbitkan belum ada tanda tanda nya akan segera hidup,Rabu 30/10/2024
Ketua DPW PUSPA -RI (Pusat Studi Pembangunan Republik Indonesia) Provinsi Jambi Arian Arifin saat diminta tanggapannya terkait padamnya listrik di wilayah Kecamatan Pemayung dan sekitarnya mengatakan,"saya minta kepada Menteri BUMN di Jakarta, segera mengevaluasi kinerja Kepala PLN Cabang Jambi yang memadamkan listrik secara tidak beraturan dan sesuka hati,"ujarnya
Arian Arifin mengakui penerangan listrik merupakan kebutuhan primer masyarakat, sehingga diminta kepada Pimpinan PLN cabang Jambi harus menyadari sektor ini sebagai bagian pelayanan kebutuhan masyarakat yang harus dilakukan secara prima.
” Parahnya lagi, pemadaman listrik karena tidak direncanakan, jauh lebih sering dibandingkan yang sudah direncanakan. Artinya, pengguna listrik harus siap sewaktu-waktu listrik padam. Kapan? Tidak ada yang tahu,“ kesalnya.
Arian Arifin menuding Manager PT PLN Cabang Jambi saat ini membuat kebijakan pemadaman listrik sesuka hati tanpa melihat dampak kepada masyarakat
” Nanti alasan Kepala PLN Cabang Jambi , bahwa ini ada gangguan teknis dll. Bayangkan dalam minggu ini saja sudah berapa kali pemadaman lampu di Kecamatan Pemayung ini, apakah mereka tidak merasakan bagaimana penderitaan masyarakat Pemayung, ” Ujar Arian Arifin.
Ironisnya, kata Ketua DPW PUSPA-RI, jika pelanggan lalai dalam pembayaran listrik, petugas lapangan PLN langsung laksanakan pemutusan listrik, tanpa berkoordinasi dengan konsumen.
,"Jika memang pemadaman listrik ini sering terjadi maka saya berencana akan mengerahkan anggota saya untuk mengeruduk PLN cabang Jambi dalam waktu dekat ini untuk mempertanyakan tentang pemadaman listrik yang sering terjadi,"tutupnya (Tim)