MenaraToday.Com - Labura :
Suwandi (40) warga Dusun Tanjung Sari II Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kaluh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utra merasa kecewa dengan Pj. Kepala Desa (Kades) dan Sekretaris Desa (Sekdes) Desa Tanjung Pasir yang tidak berada ditempat pada saat jam kerja (21/10/2024)
Pasalnya saat Suwandi sengaja menyambangi Kantor Kepala Dess untuk bertemu Pj. Kades untuk melaporkan tindakan Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Labuhanhaji terhadap anaknya yang di tuduh mencuri kelapa sawit perkebunan Labuhanhaji tidak berhasil menemui Kadesnya.
Ironisnya tuduhan yang dilontarkan kepada anaknya tidak memiliki dasar sehingga suwandi tidak terima atas tindakan oknum perkebunan tersebut yang telah menuduh dan mengintrogasi anaknya sehingga anaknya mengalami rasa ketakukan disaat itu.
Atas kejadian tersebut Suwandi mendatangi Kantor Desa dengan tujuan agar Pihak Pemerintahan Desa dapat memfasilitasi Suwandi terkait permasalahan tersebut, namun setibanya dikantor Desa, Pj. Kepala Desa tidak ditempat begitu juga dengan Sekdes nya, sehingga Suwandi pulang dengan rasa kecewa.
Suwandi menjelaskan sebelumnya ia juga tau bahwa Pj. Kades jarang dikantor, namun menurutnya tidak salah ia mencoba datang kekantor Dess untuk berjumpa dengan Pj. Kades, namun sesuai dengan prediksi suwandi Kades tidak ditempat.
"Uda filing aku bang gak bakalan jumpa sama kades, karna memang jarang kades di kantor, tapi kan tak ada salahnya dicoba mana tau jumpa, ternya hasilnya sesuai dengan dugaanku bang Kades gak di kantor". Cetus Suwandi
Lebih lanjut suwandi menjelaskan, bahwa kedatangannya kekantor ingin meminta bantuan Kepala Dess agar memediasi kan dia dengan pihak perusahaan, menurut Suwandi mediasi tersebut adalah salah satu jalan nya untuk melanjutkan persoalan yang dialami anaknya ke ranah hukum pada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Labuhanbatu.
"Maksudnya supaya dimediasikan Kades bang, karena rencananya aku mau melaporkan satpamnya ke Polres Labuhanbatu, tapi sebelum di laporkan setidaknya aku mau lihat itikad baik mereka, kalau gak ada itikat baiknya bari kita lanjut ke PPA Labuhanbatu". Pungkasnya
Ditanya ke perangkat Desa benar Kades dan Sekdes Tidak ditempat, ironisnya tidak satupun Perangkat Desa mengetahui posisi kades saat itu, begitu juga dengan Sekdesnya, sehingga Perangkat Desa menyarankan jurnalis menelpon langsung dengan memberikan Nomor Pj. Kades dan Sekdes Tanjung pasir.
Dicoba hubungi Pj. Kepala Desa melalu panggilan HP seluler masuk namun tidak diangkat, dan dicoba hubungi kembali namun di rijek oleh Pj. Kades.
Seakan janjian, Sekdes juga tidak menjawab panggilan Jurnalis disaat itu, bahkan hingga saat berita ini terbit kemeja redaksi Oknum Kades dan Sekdes belum ada kabar beritanya. (Ngatimin/tim)